Weekend kali ini, kita “berlari” ke tenggara minahasa, tepatnya ke Wawali, Minahasa Tenggara. Aer Konde jadi tujuan utama perjalanan kali ini. Letaknya hanya 500 meter dari jalan utama.
“Gerbang Utama” setelah perjalanan naik-turun gunung yang cukup menguras keringat 🙂 (efek lebih mengutamakan menikmati sensasi perjalanan, kita memilih jalan kaki hihi)
Kenapa dikatakan Aer Konde ?
Konon menurut masyarakat sekitar di lokasi tersebut terdapat goa di atas bukit, yang merupakan sumber keluarnya air. Disebut Aer Konde karena air di dalam goa, ada mata air yang keluar berbentuk konde pada rambut.
Tempat ini benar-benar menarik untuk dikunjungi dengan perpaduan warna yang cukup menyejukkan mata dan “hati” (haha). Cukup banyak pengunjung hari itu dari seputaran Minahasa Tenggara maupun dari luar.
Untuk bisa benar-benar menikmati suasana di Aer Konde, lebih baik jika datang sebelum pukul 8 pagi agar bisa menikmati air yang segar dan bisa dijamin tempat ini akan serasa milik pribadi.
Jika berkeinginan kesana dari Manado, anda bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum menuju ke Ratahan di terminal karombasan atau terminal malalayang.
Selamat membuat rencana !!! 🙂